Taat Dan Bertobatlah Matius 21:32
Dinyatakan dalam injil hari ini, bahwa para imam dan tua-tua Yahudi sedang membuat jerat untuk mencari kesaalahan Tuhan Yesus. Mestinya sebagai orang-orang yang dihormati oleh orang-orang Yahudi karena memahami isi Taurat Musa, para imam dan tua-tua itu tahu darimana asal kuasa Tuhan Yesus. Oleh karena itu ketika Tuhan Yesus ganti bertanya tentang dari mana asal baptisan Yohanes Pembaptis, mestinya sudah bisa menjawab pertanyaan orang-orang tersebut. Karena Yohanes Pembaptis diyakini oleh orang-orang Yahudi sebagai orang yang melaksanakan tugas kenabian dari Tuhan Allah dan dia juga pernah mengatakan di hadapan orang banyak bahwa Tuhan Yesus adalah Sang Mesias yang dari Tuhan Allah.
Melalui pertanyaan Tuhan Yesus tentang baptisan Yohanes Pembaptis, sesunggunya sudah menunjukkan bagaimana sikap hidup para Imam dan tua-tua bangsa Yahudi. Nampaknya orang-orang itu taat kepada Tuhan Allah, namun sesungguhnya hati mereka jauh dari kehendak Tuhan Allah. Hal ini semakin jelas dari Tuhan Yesus memberikan perumamaan tentang dua anak laki-laki. Di situ para Imam dan tua-tua Yahudi digambarkan sebagai anak sulung yang kelihatannya menurut namun pada kenyataannya tidak, malah merasa paling benar sehingga tidak perlu bertobat. Sedangkan para pemungut cukai dan wanita tuna susila digambarkan sebagai anak kedua malah merasa butuh bertobat setelah mendengar pemberitaan dari Yohanes Pembaptis.
Demikian juga di hadapan Tuhan Allah, setiap kita tidak ada seorang pun yang benar. Hanya karena kemurahan dan anugerah Tuhan Allah yang mewartakan pertobatan, sehingga kita dilayakkan untuk menjadi anak-anakNya. Maka mari bertobat dengan senantiasa bertekun dan setia melakukan kehendak Tuhan Allah.
Sabda Winedhar Minggu, 27 September 2020