PEMULIHAN MEMAKNAI PENGHARAPAN
Pernahkah kita sadari, mengapa perlu ada hari Minggu? Pernahkah kita tahu, mengapa tanah perlu diberi jeda sebelum ditanami ? Pernahkah kita tahu mengapa ada tahun sabat dan tahun Yobel dalam kalender Israel?
Dalam menjalani kehidupan di tengah pergumulan tentu bukanlah hal yang mudah. Terkadang, berbagai pemikiran negatif datang menghampiri ketika kita berhadapan dengan pergumulan. Hal ini adalah hal yang wajar karena kita kadang tidak paham terkait jalan yang akan kita tempuh untuk menyelesaikan pergumulan kita. Kondisi inilah yang secara khusus diangkat di dalam bacaan kita pada Minggu Prapaskah V ini.
Tuhan mampu membangkitkan dan memberi kehidupan kepada tulang-tulang yang kering, dan membangkitkan Lazarus yang sudah mati. Tuhan memberi kehidupan. Tidakkah kita juga sadar dengan berhenti untuk sementara waktu, Tuhan pasti memberikan pemulihan kepada dunia kita, menjadi dunia yang lebih baik dan sehat? Kita orang beriman mengetahui pemahaman ini: Pemulihan Tuhan dalam hidup kita setelah kita mati bagi dosa. Karena itu Firman Tuhan : dalam Roma 8:10-11 (TB) Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu, maka tubuh memang mati karena dosa, tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran. Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
Dalam surat Roma 8:6-11 serta Mazmur 130, hendak menegaskan sebuah pengharapan akan pemulian bahwa kuasa Allah adalah kuasa yang membangkitkan. Kuasa Allah bukanlah kuasa yang mematikan. Melalui pemahaman terhadap kuasa kebangkitan tersebut, para pengikut Kristus mau diajak untuk memiliki pengharapan di dalam menjalani kehidupannya. Tidakkah kita melakukannya dalam hidup ini? Tidakkah kita berhenti supaya Tuhan memulihkan kita? Berdoa untuk orang tua yang menolong dan merawat semasa dalam kesejarahan hidup kita.
Berdoa untuk Orangtua yang menolong dan merawat semasa dalam kesejarahan hidup kita.