Minggu, 19 Maret 2023

TUHAN ALLAH MELIHAT

 TUHAN ALLAH MELIHAT 


Apa dasar dari pemilihan yang anda lakukan? Setiap pilihan dibuat berdasarkan pertimbangan, apa pun pertimbangan itu. Pertimbangan akan memperhitungkan banyak hal sehingga kita memiliki keyakinan untuk mengambil keputusan dan membuat pilihan. Kita berjuang membuat keputusan yang tepat. Kita berusaha untuk tidak salah membuat pilihan sebab banyak hal yang dipertaruhkan untuk mengambil sebuah keputusan bukan? Namun pada saat yang sama kita sangat sadar keterbatasan kita untuk menimbang segala sesuatu dengan bijak dengan benar. Kita sangat sadar keinginan dan selera hati yang banyak mendorong kita untuk membuat pilihan dan keputusan. Kita tahun keputusan kita bukanlah yang sempurna.

Allah memilih Daud di antara saudara-saudara lainnya. Dituliskan pertimbangan Allah memilih adalah Allah melihat hati dan bukan melihat apa yang dilihat orang. Allah mempunyai pertimbangan untuk memilih Daud menjadi Raja Israel berikutnya. Ini menyangkut masa depan sebuah bangsa yang diutus Allah menjadi saksi di antara bangsa-bangsa. Bangsa yang taat pada perintah Allah. Apakah Daud sempurna? Tidak. Daud juga akan mengalami kegagalan taat pada kehendak Allah. Jadi bukan karena kesempurnaan namun semata-mata Allah memilih di dalam anugerah dan kebaikan Allah sendiri.

Dalam Yohanes 9:3-5 (TB)  Jawab Yesus: "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja. Selama Aku di dalam dunia, Akulah terang dunia."Kerjakanlah pengutusan dalam hidup kita karen dengan begitu kita melakukan apa yang benar dalam hidup sebagai orang percaya. Efesus 5:8-10 (TB)  Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang, karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran, dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan. 

Karena itu kita terapkan bagaimana bersandar kepada Tuhan, sang terang maka jalan kita akan disertai-Nya selalu.

Mari kita renungkan apakah pilihan yang kita buat hanya berdasarkan apa yang nampak di depan mata kita. Apakah pilihan itu demi kepuasan hati kita saja? Jujurlah terhadap pilihanmu di hadapan Allah dan dengarlah apakah Tuhan Allah berkenan terhadap keputusan itu. Dengarlah sama seperti Samuel mendengar Allah dan taat sekalipun ada pertimbangan dalam dirinya sendiri. Kita punya pertimbangan namun dengarlah Dia. Tuhan Allah yang tahu yang terbaik bagi kita dan Tuhan Allah mengenal kita dengan sempurna. Selamat membuat pilihan yang berkenan di hadapan Allah


 
KLIK TOMBOL HIJAU INI UNTUK BERTANYA KONSULTASI DENGAN PENDETA GKJ BANGSA VIA WHATSAPP - 085228765288
wa